Simak! Sebelum Berjualan NFT Seperti Ghozali
Beberapa waktu lalu warganet dihebohkan dengan berita seorang pemuda menghasilkan miliaran rupiah dengan menjual foto selfie yang dijadikannya sebagai properti NFT. Non Fungible Token merupakan barang dapat diperdagangkan dengan menggunakan teknologi blockchain.
Tren NFT ini baru-baru ini sedang ramai diperbincangkan oleh semua orang dan banyak yang tertarik untuk mengikuti jalan Ghozali. Tetapi non fungible token ini tidak semudah dikira semua orang.
Namun sayangnya tidak sedikit orang Indonesia gagal paham cara kerja dari Non Fungible Token ini. Dengan menjual foto KTP, foto tidak pantas, dan banyak hal lainnya. Ingin jadi miliarder seperti Ghozali Everyday, simak berikut ini.
Bermodalkan Foto Selfie Saja, NFT Ghozali Bernilai Jutaan
Ghozali adalah seorang mahasiswa yang telah mengumpulkan foto selfienya setiap hari secara rutin selama 4 tahun untuk di jual sebagai NFT di platform OpenSea terkenal untuk memperdagangkannya.
Banyak yang heran, kenapa foto selfie dari Ghozali bisa dijual bahkan dihargai sampai miliaran rupiah. Tidak ada alasan pasti mengapa foto Ghozali bisa terjual hingga dihargai jutaan seperti saat ini.
Awalnya, setiap fotonya hanya dihargai sekitar 0,001 ETH atau jika dirupiahkan sekitar Rp 48000. Bahkan sekarang pada akun Opensea nya tertera sudah ada 488 pemilik aset digital diperdagangkan Ghozali dari 933 foto yang dijual belikan.
Pemuda itu menyebutkan, ia sudah mengambil foto di depan komputernya sejak berusia 18 tahun sampai 22 tahun. Kekonsistenan inilah membuat Chef Arnold Poernomo tertarik untuk membeli NFT Foto Selfie Ghozali.
Chef Arnold menyebutkan, karena kekonsistenan dan dedikasi selama tiga tahun dari Ghozali pantas untuk diapresiasi. Ia juga menyebutkan tempat tersebut dapat mengubah hidup banyak orang.
Sampai saat ini, NFT Ghozali Everyday harga terendahnya adalah 0,29 ETH atau setara dengan Rp 48 Juta. Dengan cara ini, membuat pemuda berusia 22 tahun tersebut menjadi miliarder dadakan.
Melihat kesuksesan Ghozali Everyday, banyak yang berniat untuk mengikuti jejaknya. Namun sayangnya banyak orang malah menyalahgunakan platform tersebut dengan mengunggah gambar-gambar yang tidak seharusnya seperti Foto KTP, Foto Tidak Senonoh, dan lainnya.
Tidak salah jika ingin mengikuti jejak dari Ghozali Everyday, namun sebelum itu Anda juga harus mengetahui dan memahami cara kerja dari NFT sebagai aset digital. Dengan mengetahui cara kerjanya akan semakin membantu Anda bagaimana cara mendatangkan cuan melalui hal tersebut.
Inilah Tips Sebelum Berjualan NFT Seperti Ghozali
Menjual non fungible token menjadi cara baru banyak orang untuk mendapatkan uang melalui Internet. Sebagai pendatang baru, pasti Anda masih bingung bagaimana cara kerja dan mendapatkan cuan banyak seperti Ghozali.
1. Karyanya harus original
Hal yang terpenting adalah karya dijual belikan harus orginal berasal dari Anda bukannya menjiplak atau bahkan hanya “reupload” karya orang lain. Karena kemungkinan besar pemilik asli dari karya tersebut akan mengklaimnya dan bisa saja Anda akan dituntut.
2. Harus ada Ciri Khas
Menciptakan ciri khas juga dapat meningkatkan keoriginalitasan dari suatu karya. Semakin unik karya yang diciptakan, semakin muncul keunikannya sendiri. Semakin unik sebuah karya tentu saja akan mengundang banyak orang untuk membeli NFTnya.
3. Gabung dengan komunitas
Komunitas merupakan salah satu faktor paling berpengaruh, oleh karena itu masuklah pada beberapa komunitas memiliki anggota yang banyak. Agar semakin banyak juga mengetahui karyanya.
Non fungible token ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2017 dan di populerkan oleh seorang pelukis Mike Winkleman dan menjadi termahal di urutan kedua. Tidak ada salahnya untuk mencoba NFT dengan syarat memahami cara kerja dan sistem dari aset digital tersebut.
Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.
